Deskripsi
Karangan
ini berisi gambaran mengenai suatu hal/keadaan sehingga pembaca seolah-olah
melihat, mendengar, atau merasakan hal tersebut.
Karangan deskripsi memiliki ciri-ciri
seperti:
Menggambarkan atau melukiskan sesuatu.
Penggambaran tersebut dilakukan sejelas-jelasnya dengan melibatkan kesan indera.
Menggambarkan atau melukiskan sesuatu.
Penggambaran tersebut dilakukan sejelas-jelasnya dengan melibatkan kesan indera.
Membuat pembaca atau pendengar merasakan sendiri atau mengalami sendiri.
Pola pengembangan paragraf deskripsi:
Paragraf Deskripsi Spasial, paragraf ini menggambarkan objek kusus ruangan, benda atau tempat.
Paragraf Deskripsi Spasial, paragraf ini menggambarkan objek kusus ruangan, benda atau tempat.
Paragraf Deskripsi Subjektif, paragraf ini menggambarkan objek seperti tafsiran atau kesan perasaan penulis.
Paragraf Deskripsi Objektif, paragraf ini menggambarkan objek dengan apa adanya atau sebenarnya.
Contoh
Paragraf:
Siang itu aku sedang duduk santai di sofa empuk di dalam apotik milikku yang baru saja dibuka. Apotik ini adalah impianku sejak aku kuliah di Farmasi dulu. Sekarang aku memandang puas pada usahaku selama ini. Aku bisa mendirikan apotik di kota kelahiranku. Apotik ini cukup luas, beberapa rak besar tempat obat-obatan berjejer rapi dengan kemasan-kemasan obat warna-warni yang dikelompokkan menurut farmakologinya dan disusun alfabetis.
Pandangan
saya tertuju pada rak buku di pojok ruangan yang berisi buku-buku tebal. Ku
ambil satu buku yang disampulnya tertulis Informasi Spesialis Obat atau yang
biasa disebut kalangan farmasi dengan buku ISO. Setelah ku pandangi aku
tersenyum dan mengembalikannya ke tempat semula. buku ini adalah buku pertama
yang kubeli saat aku kuliah dulu. Aku memandang lagi secara keseluruhan apotik
ini, sebuah televisi 14 inci dan sebuah computer di meja kasir. Hembusan angin
dari AC cukup membuat udara terasa sejuk di bulan Mei yang panas ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar